Sunday, December 25, 2011

Menuju Munas IKAMI Sulsel; Doa Sang Pertapa

Sinopsis
Suatu kala, seorang anggota IKAMI Sulsel mengasingkan diri diakibatkan kebimbangannya terhadap kondisi di sekitarnya. Di pengasingan, dia bertapa, melantunkan doa-doa untuk keselamatan, kesejahteraan dan kemajuan lingkungan di sekitarnya.

Utang dimana-mana, setiap orang saling berebut kekuasaan, janji tak ada yang ditepati malah diobral dengan murah, kepentingan untuk keuntungan rupiah. Resahlah hati anggota IKAMI Sulsel yang memilih jadi seorang Pertapa.

Dengan khusyuk dia membatinkan semesta, mensakralkan IKAMI Sulsel dan mencoba membangun organisasi melalui doa, mungkin dia pikir bahwa organisasi ini jarang didoakan sehingga gerak majunya terhalang, tapi tetap saja doa tidak banyak berguna tanpa kerja keras.

Namun, saat sang Pertapa sedang dibuai kedamaian tapa, datanglah sesosok makhluk mengganggu, lalu terjadilah pertarungan sengit diantara mereka….




Jangan lupa berkomentar !!!

7 komentar:

ikadaengtene@gmail.com said...

Xixixi.. Ricar..Ricar lagi ngapain itu..? Widuh sampe segitunyaaahh..hahaha.

Budi alwi said...

video ckup mnghibur n mnggelitik...namun tetap berisi pesan, harapan dan keinginan yg tulus untuk kebaikan bersama....haha

smoga sukses Munas Ikami SulSel...Ewako

yes said...

hahaha. kalo kemarin sastra dadakan sekarang artis dadakan.
besok jadi apalgi kanda?

korban ikami ss said...

tak cukup hanya berdoa apalagi bertapa...kejakartalah buat perubahan yang nyata !!!

LANFREE said...

ewako!!!

keosabo said...

Malang nian nasibnya, sungguh nestapa Ikami sulsel jadi yatim piatu di tinggal PB ikami sulsel hari ini dan kemarin2, entah dimana dia berada?

Lari dari tanggung jawab atau inilah cara mereka membahasakan bahwa mereka memang banci sejati

Wallahu A'lam,

Namun sekiranya yg punya nurani atas kapal ikami sulsel yg reok hampir tenggelam ini, marah jadi suatu keharusan !

Sebagai anak ikami sulsel inilah kewajibanmu menuntut hakmu dari antek2 oknum PB ikami sulsel

Jaya Ikami Sulsel !!! ewako ewaki ewaku !!!

Anonymous said...

ditunggu di jakarta nah... :)

Post a Comment

Jangan lupa meninggalkan komentar ya.... (Tolong jgn berkomentar sebagai Anonymous)

 

Alternative Road Copyright © 2012 -- Template was edited by Cheng Prudjung -- Powered by Blogger